Senin, 16 Mei 2011

Jangka Sorong

Jangka Sorong adalah suatu alat untuk mengukur suatu benda, dengan ketelitian tertentu. Jangka Sorong memiliki nama lain salah satu nama lainnya seperti sigmat dan vernier calipers. Jangka sorong ada beberapa macam yaitu jangka sorong manual dan jangka sorong digital. Jangka Sorong memiliki ketelitian yang berbeda-beda, beberapa ketelitiannya seperti : 0,5 mm, 0,2 mm, dan lain-lain.

Bagian – Bagian jangka Sorong

Jangka sorong memiliki beberapa bagian, seperti rahang tetap, rahang geser, dan ekor untuk mengukur kedalaman.

Kegunaan jangka sorong adalah:

- untuk mengukur suatu benda dari sisi luar dengan cara diapit;

- untuk mengukur sisi dalam suatu benda yang biasanya berupa lubang (pada pipa, maupun lainnya) dengan cara diulur;

- untuk mengukur kedalamanan celah/lubang pada suatu benda dengan cara "menancapkan/menusukkan" bagian pengukur. Bagian pengukur tidak terlihat pada gambar karena berada di sisi pemegang.

Cara pembacaan jangka sorong  dengan ketelitian 0,5 mm yaitu :

Mula-mula perhatikan skala nonius yang berimpit dengan salah satu skala utama. Hitunglah berapa skala hingga ke angka nol. Jika menggunakan ketelitian 0,5mm berarti setiap strip pada skala nonius berkelipatan 0,5 mm.

Cara pembacaan jangka sorong  dengan ketelitian 0,2 mm yaitu :

Mula-mula perhatikan skala nonius yang berimpit dengan salah satu skala utama. Hitunglah berapa skala hingga ke angka nol. Jika menggunakan ketelitian 0,2 mm berarti setiap strip pada skala nonius berkelipatan 0,2mm.

Cara Merawat Jangka Sorong

Sebelum dan sesudah pemakaian, alat ukur harus selalu dibersihkan. Bila selesai pemakaian beri sedikit vaselin dan disimpan lagi ke tempat semula. Mur/baut pengunci hendaknya dijaga jangan sampai lepas atau hilang. Pakailah kain panas/strimin sebagai tempat alat ukur. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar